Kesalahan Umum Saat Mencuci Rambut yang Harus Dihindari

Banyak dari kita menganggap keramas sebagai rutinitas sederhana, padahal ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan dan berpotensi merusak kesehatan rambut dalam jangka panjang. Salah satu kesalahan terbesar adalah menggunakan air yang terlalu panas. Air panas cenderung menghilangkan minyak alami pelindung rambut dan kulit kepala (sebum) secara berlebihan, menyebabkan rambut menjadi sangat kering, kusam, dan rentan patah. Selain itu, menggosok kulit kepala terlalu keras dengan kuku saat mengaplikasikan sampo juga harus dihindari. Bukannya membersihkan, cara ini malah bisa melukai kulit kepala dan melemahkan folikel rambut, yang berujung pada peningkatan kerontokan. Selalu gunakan ujung jari untuk memijat lembut kulit kepala guna melancarkan sirkulasi darah tanpa menyebabkan iritasi.

Frekuensi dan Penggunaan Produk yang Tidak Tepat

Kesalahan lain yang umum adalah terkait frekuensi dan penggunaan produk. Keramas terlalu sering (setiap hari) dapat menghilangkan kelembapan esensial, memaksa kulit kepala memproduksi minyak lebih banyak sebagai kompensasi, yang justru membuat rambut cepat lepek. Idealnya, keramas cukup 2-3 kali seminggu. Selain itu, melewatkan kondisioner adalah kesalahan fatal. Sampo berfungsi membersihkan dengan membuka kutikula rambut, sementara kondisioner berfungsi menutup kembali kutikula tersebut, mengunci kelembapan, dan melindungi helai rambut dari kerusakan. Pastikan selalu menggunakan kondisioner hanya pada batang hingga ujung rambut, dan membilas rambut hingga benar-benar bersih dari sisa-sisa sampo atau kondisioner, karena residu yang tertinggal dapat menyebabkan penumpukan, kulit kepala gatal, dan ketombe.

Kesalahan Umum Saat Mencuci Rambut yang Harus Dihindari
Scroll to top